Menunggu, Tak Sadar, dan Dilupakan
Aku tak pernah sengaja pergi ke sebuah tempat atau sungai untuk memancing, namun seingatku aku pernah pergi untuk memancing saat aku kecil.
Ketika kamu menyukai kegiatan memancing atau hanya pernah tahu dan mencoba memancing, apakah kamu pernah berpikir sejenak dan bertanya kenapa umpanmu tak kunjung dimakan ikan dan hanya menghabiskan waktumu untuk menunggu.
Ini bukan kisah tentang bagaimana kita pergi memancing atau cara memancing, tapi ini adalah caraku menceritakan apa yang dirasakan saat Menunggu, Tak Sadar, dan Dilupakan.
Hmm.. apakah kau ingat, saat seseorang disekitarmu ada yang berbeda. Berbeda bagaimana? Ya, dia berbeda dengan yang lainnya. Mungkin kau tak sadar dia selalu ada didekatmu, mendekatimu, dan mencoba untuk memberitahu bahwa ia ada.
Namun kau tak menyadarinya atau mungkin.. kau menghindarinya, menganggapnya seorang pengganggu. Sungguh jahat! Siapa? Coba tanyakan pada dirimu sendiri.
Kini kau mulai memikirkan siapa dia, kenapa dia ingin kamu merasakan kehadirannya.
Perlahan-lahan kau mulai mengetahui bahwa dia memang berbeda. Kau sadar dalam semua kejadian itu ada perasaan. Mungkinkah dia suka padaku? Ya, itu yang ingin dia katakan padaku.
Akhirnya kau mulai memberanikan diri untuk mengatakan., Apa yang ingin kau katakan? Apakah kau akan berkata 'Aku tahu kamu suka kepadaku (Oh, itu sangat tidak tidak mungkin aku katakan).' Dan ini yang harus aku katakan kepadanya '...' :D isi dengan namanya. '… aku minta maaf, aku tak menyadarinya selama ini dan kini aku harus mengatakannya terima kasih atas apa yang telah kamu lakukan dan aku mencintaimu.'
Tapi kau terlambat. Dia telah menangis oleh mu dan ia telah bahagia tanpamu. Mungkin dia ingin membalas perasaanmu, namun kini ia telah memiliki dunia yang indah yang berbeda dari dunia yang menyuruhnya menunggu sepanjang waktu sampai dunia itu sadar aku ini ada untukmu.
menunggu itu memang meresahkan kan dan melelahkan...he
ReplyDeletePekerjaan paling membosankan ya menunggu, apalagi tanpa kepastian 😑😑
ReplyDeleteduh nunggu
ReplyDeleteMenunggu itu ... nyebelin 😧🖒🖒
ReplyDeleteNice
ReplyDeleteApalagi nunggu yg gak pasti. Masih mending nunggu bus di halte 🤣
ReplyDeleteMenunggu itu memang menyebalkan terlebih jika menunggu hal yg tak pasti
ReplyDeleteMampir jg di blog ane gan kelimpit.blogspot.com
pengalaman pribadi yak bro ? hahaha. kidding bro
ReplyDeletememang kita sering tidak menyadari bahwa ada orang disekeliling kita yg care terhadap kita.
Menunggu. Hanya orang-orang tertentu saja yang bisa sabar sampai sekian lama.
ReplyDeleteSukses terus min.
Saya memeng kurang hobi sama hal ini...hehe...tapi kuranggaul juga klo temen2 ngomongin hal ini
ReplyDeletemenunggu gebetan itu paling sakit gan :D
ReplyDeletemenunggu slah satu cara melatih kesabaran . Menunggu juga kadang memberi inspirasi yang lewat begitu saja
ReplyDeleteMantap gan
ReplyDeleteSekian lama aku menunggu untuk...
ReplyDeleteKeren Gan😊☺
ReplyDeleteYaps menunggu memang membosankan menunggu emang ga enak tapi dari menunggu itu saya belajar artinya sabar , seperti saat mereka menunggu kita :D
ReplyDeleteMenunggu itu sungguh dan sungguh melelahkan
ReplyDeleteIni bukan soal menunggu, tapi soal kepekaan, kayak saya yang gk peka akhirnya membuat doi menyerah dan mencari kebahagiaan lain. :(
ReplyDeleteoh iya mba... profil G+ mulai besok dah gk aktif. baiknya segera ubah profilnya kembali ke blogspot
ReplyDeleteSama2
DeleteBagus ceritanya
ReplyDeleteBagus ceritanya
ReplyDeleteBagus ceritanya
ReplyDeletemantap bblognya bos...
ReplyDeleteSaya baru tau ada blog jenis gini, kata-katanya menarik plus dalem banget, serasa baca novel gitu wkwkwkwk. Sering2 post kayak yang ini ya UwU.
ReplyDeleteKenapa ya.. ketika gua ngeliat blog orang lain selalu aja lebih bagus dari punya gua, khusus nya di artikelnya. Artikel yg kreatif. Terus berkarya, gan.
ReplyDeletenungguin ikan buat makan umpan emang melelahkan gan tapi itu baru ikan belum nunggu kepastian dari doi bikin lelah pikiran dan badan
ReplyDeletemenarik gan, tapi kurang panjang , coba ditambahkan lagi, kalau bisa ada dialognya gtu. semngat nulisnya
ReplyDeleteSedih banget ceritanya bah
ReplyDeleteHmmm baper ane bacanya gan, masalah nya ane juga pernah mengalami hal ini 😅
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeletegua yang nunggu bukan dia yang nunggu gua, jadi galau huhuhu
ReplyDeletehanya bisa menunggu :(
ReplyDeleteMenunggu tanpa kepastian ya gitu, sedih
ReplyDeletemantap tunggu sampe berlumut
ReplyDelete